MTs Kholid Bin Walid & MA Adduriyah Nyantren Gelar Seminar Internasional Bertema

Bangkes, 8 April 2025 – Dalam upaya memperkuat integrasi antara nilai-nilai keislaman dan kemajuan teknologi di era modern, Madrasah Tsanawiyah (MTs) Kholid Bin Walid bekerja sama dengan Madrasah Aliyah (MA) Adduriyah Nyantren Bangkes mengadakan sebuah seminar internasional yang mengusung tema “Al-Qur’an Sumber Teknologi: Membumikan Wahyu di Zaman Modern”. Acara ini menjadi momentum penting untuk menyelaraskan pemahaman keagamaan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mutakhir.

Seminar yang diselenggarakan di MTs Kholin Bin Walid  ini menghadirkan narasumber istimewa, yakni Imamuddin, Lc, M.Sh, Phd., Dosen dari Universitas Malaya, Malaysia, sekaligus pembina Pondok Pesantren Adduriyah. Dengan latar belakang akademik yang kuat dan pengalaman luas di dunia pendidikan Islam internasional, Lora Imamuddin memberikan wawasan yang mendalam tentang relevansi nilai-nilai Al-Qur’an dalam perkembangan teknologi masa kini.

Dalam paparannya, Lora Imamuddin menekankan bahwa Al-Qur’an bukan hanya kitab suci yang memuat pedoman hidup, tetapi juga sumber inspirasi bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. “Ayat-ayat Al-Qur’an mengandung isyarat ilmiah yang menjadi dasar untuk eksplorasi berbagai cabang ilmu, termasuk teknologi modern. Tantangan kita hari ini adalah bagaimana membumikan nilai-nilai wahyu agar menjadi panduan dalam membentuk peradaban yang maju, tetapi tetap berakar pada nilai-nilai spiritual,” ujarnya.

Seminar ini diikuti secara antusias oleh seluruh dewan guru dari MTs Kholid Bin Walid dan MA Adduriyah. Para peserta menyambut baik tema yang diangkat karena memberikan perspektif baru dalam menjalankan tugas mereka sebagai pendidik. Banyak dari guru yang menyampaikan bahwa materi yang disampaikan sangat relevan dengan kebutuhan pendidikan masa kini, di mana para pendidik dituntut untuk mampu menjembatani pemahaman agama dengan tantangan zaman.

Kepala MA Adduriyah Nyantren, Lora Misbahul Munir, S.Pd.I., dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar seminar ini menjadi awal dari rangkaian kegiatan akademik yang lebih luas dan berkelanjutan. “Kami berharap kegiatan seperti ini terus dilaksanakan, karena guru-guru membutuhkan ruang untuk menambah wawasan dan mengembangkan kompetensi, terutama dalam menghadapi era digital yang sarat tantangan moral dan intelektual,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala MTs Kholid Bin Walid, Lora Muhammad Ali Ridho, M.Pd., juga menambahkan bahwa penting bagi lembaga pendidikan Islam untuk aktif dalam diskursus global. “Kita ingin pesantren dan madrasah kita tidak hanya menjadi benteng moral, tapi juga pusat lahirnya gagasan-gagasan besar yang membumi dan membangun umat,” ujarnya.

Acara seminar ini ditutup dengan sesi diskusi interaktif, di mana para guru dapat berdialog langsung dengan pemateri. Banyak pertanyaan dan tanggapan menarik muncul dari para peserta, yang mencerminkan semangat untuk terus belajar dan mengembangkan pendekatan-pendekatan baru dalam mengajar.

Dengan terselenggaranya seminar internasional ini, MTs Kholid Bin Walid dan MA Adduriyah Nyantren Bangkes menegaskan komitmennya dalam membentuk insan pendidik yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga mendalam dalam spiritualitas. Kegiatan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi madrasah lain untuk terus menggali potensi integrasi antara ajaran wahyu dan kemajuan zaman.